Menurut
Agus Cahyana Korkot Kabupaten Bogor, dari sebanyak 144 BKM se Kabupaten,
pengucuran pemanfataan BLM saat ini adalah yang pertama. “Jadi BKM Bersemi
adalah sebagai yang pertama diantara 144 lainnya dalam memenuhi persyaratan
pencairan BLM termyn dua ini. Hal ini tidak lain hasil kerjasama yang baik dari
semua komponen di desa, mudah-mudahan kedepannya bisa tetap terjalin untuk
membangun desa termasuk mengangkat harkat orang miskinnya,” ujar Agus.
Dijelaskan
Agus lebih lanjut, dana BLM Termyn tiga(20% terakhir dari APBN) untuk kegiatan
infra juga telah siap dicairkan dandimanfaatkan, tentunya setelah 50% termyn
dua (APBN+APBD)termanfaat dengan baik, seperti yang saat ini sedang dilakukan.
”Sebagaimana diketahui dari 50% ini, 20%nya adalah berasal dari sharring Pemda.
Kebijakan dan pertimbangan Pemda Bogor 20% dana sharringnya dialokasikan untuk
kegiatan ekonomi dan sosial(pelatihan-pelatihan),” kata Korkot, didampingi
beberapa Askotnya.
Sementara
itu Khairul PJOK/Kasi Pembangunan Kecamatan Bojong Gede mengatakan, dana
sharring 20% dari APBD bagi 9 desa di wilayahnya telah disiap dimanfaatkan,
yaitu sebesar Rp.1,6 M. “Sebagai peran aktif dan konsen Pemda terhadap
Nangkis(Penanggulangan Kemiskinan)PNPM Mandiri. Program prioritas Pusat dan
juga Daerah ini harus berhasil, karena itu dukungan partisipasi masyarakat juga
harus dilakukan. Kedepan PJM Pronangkis dipadukan dengan program desa, dlm
waktu dekat seluruh Kepal a Desa akan disosialisasikan tentang peran dan
tanggungjawabnya terhadap program ini,” Khairul, PJOK Kecamatan Bojong Gede.
Kepala
Desa Rawa Panjang Asmat H Naming, SPd pada sambutannya mengatakan, partisipasi
dan peran masyarakat dapat dilakukan berupa swadaya dan gotong royong. “Tanpa
dukungan masyarakat, program ini tidak akan berhasil. Tanggungjawab
pemeliharaan terhadap infrastruktur yang telah kita bangun bersama, harus
dilakukan. Kita jangan hanya bergantung kepada Pihak Pemerintah, pemberdayaan
masyarakat yang dilakukan oleh PNPM adalah agar kita bisa mandiri. Saya
harapkan semoga kita sepakat bahwa semua ini semata-mata sebagai ibadah!” tegas
Asmat.
Informasi
yang diperoleh dari Sodikin Koordinator dan Suhendra UPL BKM Bersemi Desa Rawa
Panjang, pada BLM Termyn 2 saat ini dikucurkan kepada 7 KSM Infra, yaitu KSM
Tulip, Nusa Indah, Dahlia, Kesturi, Lembayung, Bugenvile, serta KSM Seroja.
“Saat ini yang dicairkan sebanyak Rp 175 juta(APBN +APBD), sedangkan pada BLM
Termyn satu yang lalu sebesar Rp.105 juta, adapun untuk termyn tiga yang akan
datang sebanyak Rp 70 Juta. Untuk diketahui bahwa RWT sudah dilakukan pada tanggal
13 Desember 2009 yang lalu, dan menghadirkan lebih dari 300 orang,” ujar
Suhendra diamini Sodikin.
0 komentar:
Posting Komentar